Rabu, 01 Juni 2016

Modus penipuan SMS berhadiah (part I)

Cerita ini merupakan relita, pengalaman pribadi penulis.
Sebelum hal ini terjadi, sebenarnya saya sendiri sudah sering mendengar perihal penipuan lewat sms. Baik yang mengaku dari suatu lembaga, hingga yang mengaku orang terdekat seperti mengaku pacar saya (sms ini yang paling saya tidak peraya. Mana mungkin pacar saya sms seperti itu, emang pacar saya kere? Wong pacar saja gak punya. Hehe...). atau bahkan, beberapa berita ada yang menyebutkan hingga korban dihipnotis melalui telepon. sebelum-sebelumnya saya juga tidak jarang mendapatkan dan mengabaikan sms yang seperti itu. Namun, waktu itu entah. Nyaris saja saya kena jebakan “mereka”, kalau tidak dinasehati ulang oleh teman saya dan pulihnya akal sehat saya.
Waktu itu hari Jum’at, kebetulan saya sedang berada di warnet. Sekitar jam 09.00 pagi. Pada hari itu, saya mendapat 2 sms yang bernada sama, intinya saya disuruh menghubungi ke nomor yang tertera agar mendapatkan hadiah uang x-juta.
Karena saya kebetulan di warnet, maka saya iseng saja ingin menelusuri kebenarannya dan berniat membuktikan kebohongannya kepada publik.
Dari sms pertama yang berasal dari salah satu operator jaringan selular yaitu Indos*t, yang memang saya adalah pengguna layanan jaringan tersebut. Dalam sms tersebut menyebutkan bahwa dalam rangka ulang tahun Indosat, saya mendapatkan suatu hadiah. Maka dengan mudah saya temukan di google bahwa hari itu, operator tersebut tidak sedang ulang tahun. Malahan ada judul yang menyebutkan yang intinya “hati-hati terhadap modus penipuan atas nama ulang tahun Indos*t...”. dengan ini saya sangat yaqin bahwa saya tidak percuma membuang waktu beberapa menit untuk membuktikan hal tersebut (padahal sebaliknya. Hehe).
 
Sms yang kedua berasal dari sebuah Bank B*I. Kebetulan saya memang nasabah bank tersebut. Di sms tersebut saya juga disuruh menghubungi nomor yang sudah tertera dan sebagai penguat, di sms tersebut juga mencantumkan sebuah web/link. Menurut sms tersebut, saya mendapat hadiah karena ada acara rutin undian berhadiah Bank tersebut. Waktu itu saya tidak kepikiran untuk melacak periode pengundian Undian berhadiah Bank tsb. Hanya saja, ketika saya tahu kalau undian itu memang sering diadakan oleh Bank tsb dan ketika saya mengecek web yang tertera di sms, saya mulai sedikit penasaran tentang kebenarannya. Jangan-jangan ini memang beneran, karena meskipun web itu berakhiran webly.com , saya beranggapan bahwa bisa saja Bank tersebut memang mengalihkan untuk event rutinan undian berhadiah tersebut dengan web lain. Web gratis. Di sisi lain, tampilan web itu sangat meyakinkan. Hampir sama dengan web utamanya.
Meskipun sebenarnya, alasan saya percaya lebih karena ketidaktahuan saya kalo web seperti itu (webly.com) adalah web/blog gratisan.
 
.....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar